Bagi wonz guppy berbagi ilmu itu sangatlah menguntungkan, yang pertama kita akan mendapat pahala yang kedua ilmu kita akan bertambah, oleh sebab itu wonz guppy akan terus berbagi dan berbagi, dengan harapan bisa menambah pahala dan menambah ilmu. udah kayak ustad yah hehe
Kali ini wonz guppy akan mencoba membuat artikel tentang cara kultur daphnia magna secara singka,
DAPHNIA MAGNA
Daphnia merupakan makanan yang sangat disukai oleh ikan, daphnia magna/DM ini mempunyai ukuran yang lebih besar dibanding kutu air pada umumnya.
Perawatanya cukup mudah tidak memerlukan tempat besar.
Oleh sebab itu daphnia magna sangat cocok untuk dikultur agar pakan untuk ikan hias kesayangan sobat tetap terjamin, karena dalam waktu 7 hari saja daphnia biasanya sudah melimpah dan siap disajikan.
Bagi peternak ikan yang sudah lama mengeluti usaha budidaya ikan hias mungkin sudah tidak asing lagi dengan nama nya daphnia atau kutu air.
Berikut Langkah-langkah untuk kultur daphnia :
Sediakan wadah/tempat untuk kultur DM bisa berupa apa saja contohnya:
- ember
- akuarium
- kolam semen
- box sterofoam
- dan sebagainya (yangpenting gak bocor hehe)
Keterangan :
Wadah kultur bisa sobat atur sesuai dengan kebutuhan.
Apabila daphnianya nanti hanya untuk pakan anakan ikan saya rasa memakai ember atau aquarium sudah cukup,
Namun apabila hasil kultur daphnianya nanti digunakan untuk makanan ikan yang skalanya industri saya rasa lebih baik gunakan wadah berupa kolam semen agar pakan tetap melimpah dan mencukupi untuk pakan ikan di peternakan anda.
Sediakan pakan berikut beberapa contoh pakan untuk DM:
- air hijau
- air cacing/bekas cacing
- fermipan/ragi kue
- bangkai ikan kecil
- pelet ikan
Pakan untuk kultur daphnia ini juga cukup satu macam saja dan saya sarankan carilah pakan untuk kultur daphnia ini yang mudah didapat dan tidak membuat anda merasa dipusingkan.
Namun itu semua kembali pada peternak atau penghobi untuk pakan kultur daphnia sebenarnya menggunakan pelet tetap berkembang biak namun yang harus diperhatikan adalah takaran yang pas.
Dengan populasi daphnia agar pelet tidak tersisa yang akan membuat air keruh dan berefek pada kegagalan kultur daphnia.
sediakan aerator
Aerator untuk jenis daphnia biasa merupakan faktor penting untuk menunjang keberhasilan kultur .
Karena apabila tidak memakai aerator dhapnia biasa ini biasanya mati karena kekurangan oksigen, namun pada beberapa percobaan ada yang hidup tanpa aerator juga.
Namun itu hanya beberapa.
Untuk jenis DM memang aerator bukanlah hal penting karena tidak memakai aerator pun DM ini dapat hidup dan berkembang biak dengan baik.
Langkah kultur:
1. isilah wadah dengan air
Saya sarankan gunakanlah air yang berasal dari sumur atau jika air sungai di tempat anda bersih dan tidak tercemar limbah dapat digunakan juga air sungai tersebut.
Namun perlu diingat endapkan terlebih dahulu air tersebut minimal 24 jam agar kotoran mengendap di dasar air
2. masukan startet DM/bibit DM yang sobat sudah di peroleh
Bibit daphnia biasa dapat anda cari di selokan yang airnya tergenang atau anda juga dapat memperolehnya di tempat jual ikan hias/di toko online
3. beri makan
Pakan bisa anda pilih dari beberapa yang sudah di jelaskan diatas, namun anda cukup pilih salah satu jenis saja dan ingat pemberian pakan jangan terlalu berlebihan
4. tempatkan wadah di tempat yang setengah teduh
Berdasarkan pengalaman antara daphnia biasa dan daphnia magna perkembang biakanya sangat beda, daphnia magna berkembang biak dengan pesat dengan suhu yang agak dingin dan untuk daphnia biasa berkembang biak pada suhu yang agak panas.
Namun apabila kultur di kolam semen di sarankan agar menggunakan tanaman air agar DM tidak terkena sengatan matahari secara langsung.
Namun jika kultur menggunakan air hijau/sering di sebut dengan green wather, maka DM tidak perlu di beri makan
Nah itulah langkah langkah kultur DM
Semoga bermanfaat.
Semoga bermanfaat.
